Keputusan (
Bahasa Indonesia) 1:
[Salinan]Disalin!
Penjual Nenek menyapu
Seorang teman menceritakan kekaguman dari nenek di depan pasar menggantung. Yang hari Minggu, ketika ia dan keluarganya ingin kembali setelah hubungan dengan kerabat, mereka pergi melalui pasar. Ibu saya tergoda membeli ayam goreng di pasar untuk menyajikan makan malam. Kebetulan hari mulai gelap.
Selain ayam goreng gudang nenek itu berpakaian lusuh seperti pengemis, duduk tanpa alas kaki merasa, sementara merangkul tiga ikat serat sapu. Situasi terlihat buruk, lemah, dan tak berdaya. Setelah pembayaran ayam goreng, ibu teman saya bermaksud untuk memberikan ke 1,000.00 kasih sayang dan dianggap wanita pengemis tua. Ketika menyodorkan tagihan sebelum, bahkan tidak melihat ke bawah sini diduga kecewa dan menggeleng pelan. Lagi diberi uang, sekali lagi menolak.
Penjual ayam goreng kebetulan melihat kejadian itu kemudian menjelaskan bahwa kakeknya tidak mengemis, tapi serat keranjang sapu. Ini berarti bahwa kehadiran seorang kakek yang nyata, ibu dari seorang teman akhirnya memutuskan untuk membeli tiga terkenal Rp1.500,00 sapu setiap sekelompok, meskipun ijuknya simpul jarang dan tidak baik, terlalu longgar.
Setelah menerima uang Rp5000,00 nenek memandang diriku sendiri menggerutu. Itu tidak memiliki perubahan. "Ambil saja," kata ibu dari teman saya. Namun, bersikeras membuat uang Energize Rp500,00. Lalu ia bangkit dan dengan susah payah mengubah uang di outlet terdekat.
Ibu saya melihat ke dunia perempuan. Tekan mobil, yang masih terus berpikir, bagaimana mugnkin hari jujur, independen, dan harga diri begitu tinggi.
Sedang diterjemahkan, sila tunggu..