Prabu Kelana Sewandana : “Wis do mu

Prabu Kelana Sewandana : “Wis do mundur kabeh ! Iki aku wis nggowo Cemethi Samandhikan
deweke mesthi kalah ! Semriwing semriwing semriwing dengan
kekuatan Cemethi Samandhikan kalahlah kamu Singo Barong ! ”
(sembari menyambukkan senjata itu ke kaki Singo Barong)
Singo Barong : “Aaaaaa,” (Jatuh dan kesakitan)
Prabu Kelana Sewandana : “Hahaha, ojo wani-wani koe karo aku. Niatku mrene ki apek. Aku ameh
nglamar Dewi Songgo Langit. Dudu golek perkara karo awak-awakmu.”
SingoBarong : “Ampun Prabu, ampun kula salah. Niki mpun cukup sampai disini sami
kaleh lagunipun Demasip” (Berlutut )

Babak 7
Singo Barong yang kalah dalam pertempuran karena serangan Prabu Kelana Sewandana berubah wujud menjadi satu dengan hewan peliharaannya, seekor merak yang selalu ada di kepala Singo Barong. Iring – iringan Prabu Kelana Sewandana dengan Singo Barong merupakan kesenian baru yang belum pernah ada sebelumnya, sehingga lengkaplah syarat untuk meminang Dewi Songgolangit.

Prabu Kelana Sewandana : “Dinda Dewi Songgolangit ingkang kula tresnani dugi mati lan
suwarga.”
Dewi Songgolangit : “Inggih kakanda. Kakanda niki sinten nggih ?”
Prabu Kelana Sewandana : “Dinda, kanda adalah seorang raja dari Kerajaan Bantarangin yang
berniat meminang adinda. Kakanda yakin bila adinda bersama
kakanda, kehidupan adinda tidak akan terjadi labil ekonomi, statusisasi
keluarga adinda akan meningkat, tidak akan terjadi konspirasi
kemakmuran dan kudeta antara kerajaan kita. Basicly, kita akan hidup
bahagia adinda.”
Dewi Songgolagit : “Kakanda, bisakah kakanda memberikan waktu adinda untuk berpikir
sejenak ?”
Prabu Kelana Sewandana : (Menyanyi dengan suara merdu alias merusak dunia ) “Meski kubukan
yang pertama di hatimu tapi cintaku terbaik untukmu,meski ku bukan bintang di langit tapi cintaku yang terbaik. Jujur saja ku tak mampu hilankan wajahmu di hatiku, meski malam mengganggu ku tak disampingmu setiap waktu kusadari aku cinta padamu.Meski kubukan yang pertama di hatimu
tapi cintaku terbaik untukmu, meskiku bukan bintang di langit tapi cintaku yang terbaik, meski kubukan yang pertama di hatimu tapicintaku terbaik untukmu, meski ku bukan bintang di langit tapi cintaku yang terbaik”
Dewi Songgolangit : “Baiklah kakanda, adinda bersedia menerima pinangan kakanda.”

Untuk merayakan pernikahan Prabu Kelana Sewandana dan Dewi Songgolangit maka persyaratan yang berupa kesenian dan hewan berkepala dua dijadikan iring-iringan selama kedua sejoli tersebut berkeliling sehingga dikenal sebagai kesenian baru yang dikenal dengan nama Reyog.

Keputusan (Bahasa Indonesia) 1:

Raja Kelana rover "Anda melakukan segala sesuatu mundur! Ini biaya saya Cemethi Samandhikan
ia akan kehilangan! Semriwing semriwing semriwing dengan
kekuatan Cemethi Samandhikan dikalahkan Singo Barong Anda! "
(Sementara senjata menyambukkan ke kaki Singo Barong)
Singo Barong:" aaaaaa, "(Kejatuhan dan nyeri)
dari Kelana rover:" Hahaha, jangan berani-berani-berani berkeliaran dengan saya. Tujuan saya di sini, juga basi. Saya akan
menerapkan langit Dewi Songgo. Dudu menemukan hal-hal dengan tubuh-penyembuhan ".
Singobarong:" Maafkan Raja, maafkan saya salah. Niki cukup mustahil untuk berada di sini dan mereka
berdua Demasip lagu "(berlutut)

Putaran 7
Singo Barong kalah perang karena serangan di Kelana rover telah menjelma menjadi salah satu hewan peliharaan, burung merak yang selalu ada di kepala Singo Barong. Ring - iringan Kelana rover dengan Singo Barong adalah seni baru yang belum pernah ada sebelumnya, sehingga kondisi untuk menyelesaikan diusulkan Dewi Songgolangit tersebut.

Raja Kelana rover, "Dinda Dewi Songgolangit tercinta datang dari dan
surga."
Dewi Songgolangit: "Yah saudara. kakak ini yang juga? "
Raja Kelana rover," Dinda, cinta adalah raja Pemerintah Bantarangin
bermaksud untuk merayu adik. Saya percaya bahwa jika adik dengan
kehidupan saudara, saudara tidak akan terjadi ekonomi tidak stabil, statusisasi
saudara keluarga akan naik, tidak akan ada konspirasi
dan kemakmuran kudeta antara pemerintah kita. Pada dasarnya, kita akan hidup
bahagia saudara. "
Dewi Songgolagit:" Saudara, Anda dapat memberikan adik adik untuk berpikir
sejenak "?
Raja Kelana rover: (Menyanyi di alias suara merdu merusak dunia)" Meskipun Kuba
's cinta pertama dalam hati Anda, tapi itu yang terbaik untuk Anda, meskipun tidak oleh bintang di langit, tapi cinta adalah yang terbaik. Sejujurnya saya tidak bisa menghadapi hatiku pergi, meskipun malam tidak mengganggu saya di samping Anda sepanjang waktu aku menyadari aku berada di padamu.Meski cinta Kuba pertama dalam hati Anda
, tetapi Anda menyukai yang terbaik, meskiku tidak star di langit, tapi cinta adalah yang terbaik, meskipun benteng pertama di hatimu tapicintaku terbaik untuk Anda, bahkan oleh bintang-bintang di langit tapi saya terbaik "
Dewi Songgolangit:". baik saudara, saudara saudara bersedia menerima proposal "

untuk merayakan perkawinan raja Kelana rover dan Dewi Songgolangit persyaratan dalam bentuk seni dan prosesi hewan berkepala dua yang dibuat iringan untuk dua sejoli yang sangat terkenal di seluruh seni baru yang dikenal sebagai Tonle Sap.